Calonkepaladaerah.com – Pilkada DKI Jakarta 2024 dijadwalkan akan dilaksanakan pada 27 November 2024 mendatang. Meski begitu, nama-nama yang maju dalam Pilkada DKI Jakarta 2024 pun perlahan-lahan kini mulai terungkap.
PDIP melalui Ketua DPP Eriko Sotarduga, baru-baru ini membocorkan bahwa Djarot Syaiful Hidayat sekaligus Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) masuk daftar calon PDIP yang maju ke Pilkada DKI Jakarta 2024.
Masuknya Ahok hingga Djarot ke daftar calon PDIP yang maju ke Pilkada DKI Jakarta 2024, dipaparkan Eriko di kantor DPP PDIP belum lama ini.
“Sudah disampaikan oleh Pak Sekjen bahwa ada 8 nama. Apakah Mas Djarot termasuk dalam 8 nama itu, kira-kira begitu kan. Nah, termasuk ini saya jawab saja. Tapi ini masih perbincangan kami, sekali lagi ini masih perbincangan kami. Ada Mas Djarot dan ada Pak Ahok,” ujar Eriko.
Selain Djarot dan Ahok, Eriko juga mengungkapkan beberapa nama lain yang masuk dalam pertimbangan, seperti mantan Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi, Menteri Sosial Tri Rismaharini, dan mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) TNI Andika Perkasa.
“Ada Mas Hendi, ada Bu Risma, ada Mas Andika. Eh, jangan-jangan Mas Seno, anak muda. Jangan bilang tidak mungkin dan dua lagi saya tidak mau sebut namanya. Bisa saja kejutan-kejutan,” tambah Eriko.
Eriko menjelaskan bahwa Pilkada DKI Jakarta kali ini menarik karena status Jakarta yang akan berubah menjadi daerah khusus. Pemimpin yang terpilih nantinya harus mampu menarik berbagai aspek, mengingat Jakarta bukan lagi ibu kota negara.
“DKI ini menarik, kenapa? Karena sudah menjadi DKJ bukan ibu kota lagi. Banyak keistimewaan yang tentu tidak sama lagi. Pemimpin DKJ nanti harus bisa menarik banyak hal karena bukan jadi ibu kota,” ungkapnya lagi menjelaskan.
Ia juga menyoroti beberapa tantangan yang harus dihadapi pemimpin Jakarta ke depan, seperti pengembangan daerah MICE, wisata, pengelolaan polusi, pembangunan, hingga penanganan bencana dan banjir. Menurutnya, masukan dari berbagai pihak akan menjadi pertimbangan dalam Rakernas.
Sementara itu, PDIP masih akan melakukan survei dan menampung masukan dari berbagai tingkat, khususnya dari bawah, sebelum memutuskan calon yang akan diusung.
“Nanti kita juga akan adakan survei, masukan-masukan dari tingkat bawah khusus untuk daerah khusus Jakarta. Jadi masih ada 5-6 nama, masih ada dua lagi yang memang bisa saja kejutan,” pungkas Eriko.
Dengan adanya berbagai nama kuat dan strategi yang matang, PDI Perjuangan tampaknya siap menghadapi Pilkada DKI Jakarta 2024 dengan serius.
Siapa yang akhirnya akan diusung oleh PDI Perjuangan? Kita tunggu keputusan akhir dari Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri.
Baca Juga: Raffi Ahmad Dipertimbangkan Masuk Kabinet Prabowo, Gerindra Buka Suara
